Suplai Listrik Capai 55,29 Persen, Kementerian BUMN Sebut Pengelolaan EBT Sumbar oleh PLN Jadi Bagian dari yang Terbaik di Indonesia

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Koordinator Asisten Deputi Bidang Industri Energi, Minyak, dan Gas Kementerian BUMN Luizah menilai bahwa pengelolaan Energi Baru Terbarukan (EBT) oleh PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat (Sumbar) merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia.
Bukan tanpa alasan, Luizah mengungkapkan bahwa suplai listrik dari sumber EBT di Sumbar itu telah melebihi 50 persen, yakni 55,29 persen.
"Suplai listrik dari sumber EBT di Sumbar telah mencapai 55,29 persen. Ini bahkan telah melebihi persentase nasional yang baru mencapai 14,11 persen pada 2022," ungkap Luizah dikutip WE BUMN, Sabtu (30/9).
Lebih lanjut, dipaparkan pula kondisi kelistrikan di Sumbar pun sangat baik dengan surplus suplai listrik pada Agustus 2023 mencapai 22,07 persen dari total suplai 777,25 MW.
"Beban puncak tertinggi atau pemakaian maksimal di malam hari adalah 636,70 MW, sehingga masih ada cadangan suplai listrik hingga 140,55 MW," paparnya.
Dengan begitu, diharapkan bahwa adanya pengembangan dalam potensi pembangkit EBT di Sumbar. Selain itu juga diharapkan bisa berinterkoneksi pada kelistrikan ke daerah-daerah yang membutuhkan, khususnya daerah dengan sumber daya EBT rendah.
Selain itu, Luizah juga menyampaikan pesannya terhadap PLN yakni untuk senantiasa menyeimbangkan pengelolaan sumber daya alam serta berkontribusi pada kelestarian alam dan kesejahteraan masyarakat sekitarnya guna mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's).
Adapun diketahui bahwa pernyataan Luizah itu disampaikannya usai kunjungan ke beberapa unit-unit kerja PLN Sumbar guna monitoring sistem ketenagalistrikan provinsi itu.
Luizah juga mengunjungi PLN Indonesia Power UPDK Bukittinggi PLTA Singkarak yang memiliki pembangkit berkapasitas 4 x 43,75 MW.
Di samping itu, dilansir dari Antara, Asmen Operasi PLN UPDK Bukittinggi, Darmansyah, menyampaikan, selain PLTA Singkarak, UPDK Bukittinggi juga mengoperasikan PLTA Maninjau dan PLTA Batang Agam.
Penulis/Editor: Irania Zulia